Wednesday, April 14, 2010

[Belanda] StuNed

StuNed, singkatan dari Studeren in Nederland atau studi di Belanda, adalah program beasiswa yang diberikan oleh pemerintah Belanda kepada para mid-career professional Indonesia sebagai bagian dari bentuk kerjasama bilateral antara pemerintah Belanda dan Indonesia.

Program Beasiswa StuNed

Program beasiswa StuNed bertujuan membantu pembangunan Indonesia melalui peningkatan sumber daya manusia pada institusi-institusi di Indonesia. Melalui program beasiswa StuNed, para peminat individual dapat mengikuti program master dan short course di Belanda. Sementara bagi institusi dapat mengajukan proposal untuk group application dan atau refresher course.

Prioritas akan diberikan kepada calon peserta yang berasal dari organisasi-organisasi lokal yang ber mitra dengan Kedutaan Besar Kerajaan Belanda yaitu:

1.Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG)
2.Badan Pemeriksa Keuangan (BPK)
3.Bappenas
4.BIN
5.Biro Pusat Statistik (BPS)
6.Casindo
7.Kementerian Dalam Negeri
8.Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral
9.Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia
10.Kementerian Keuangan
11.Kementerian Lingkungan Hidup
12.Kementerian Pekerjaan Umum
13.Kementerian Perdagangan
14.Kementerian Pertahanan
15.KPK
16.Mahkamah Agung
17.Pertamina
18.Polisi Nasional Indonesia

Di samping itu, prioritas juga diberikan kepada kandidat perempuan dan calon peserta dari luar Jawa.

Merujuk kepada MASP Kedutaan Belanda, berikut adalah sektor-sektor yang mendapatkan prioritas dan perhatian dari program beasiswa StuNed:

  • pendidikan
  • good governance
  • iklim investasi
  • manajemen air
  • penyediaan air bersih dan sanitasi
  • lingkungan (fokus pada gambut)
  • energi yang berkelanjutan

Semua program studi terkait sektor di atas menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa pengantar, karenanya kemampuan berbahasa Inggris (IELTS/TOEFL) menjadi salah satu syarat utama program beasiswa ini.

Setelah menyelesaikan studi di Belanda, penerima beasiswa diharuskan kembali ke Indonesia dan diharapkan meneruskan komitmennya bagi pembangunan melalui institusi tempat mereka bekerja.

Profil Kandidat

Program beasiswa StuNed dibuat khusus untuk para profesional Indonesia dengan masa kerja minimum dua tahun di tempat kerja terakhir. Prioritas diberikan kepada mereka yang bekerja pada organisasi-organisasi mitra Kedutaan Besar Kerajaan Belanda.

Kandidat StuNed idealnya memiliki komitmen untuk meningkatkan sumber daya manusia dan kapasitas institusi dari mitra Kedutaan Besar Kerajaan Belanda, memperkuat kerja sama bilateral antara Indonesia dan Belanda dan juga meningkatkan efektivitas dari program-program kerja yang sedang berjalan.

Pilihan Program Studi

Secara umum program studi yang terdapat di situs www.studyinholland.nl dan berkaitan erat dengan fokus area MASP Kedutaan Besar Kerajaan Belanda dan sektor-sektor pembangunan Indonesia dapat dipilih, misalnya:

  • Law and human rights studies
  • Social studies
  • Environmental studies
  • Urban and regional planning
  • Agriculture oriented studies
  • Education oriented studies

Deadline beasiswa StuNed diperpanjang: 30 April 2010


Kedutaan Besar Kerajaan Belanda melalui Nuffic Neso Indonesia menawarkan beasiswa StuNed kepada profesional muda Indonesia. Penerima beasiswa StuNed diutamakan bagi mereka yang bekerja pada institusi-institusi yang merupakan mitra dari Kedutaan Besar Kerajaan Belanda.

Sektor-sektor yang menjadi prioritas:

  • tata pemerintahan yang baik
  • iklim investasi
  • pendidikan
  • pengelolaan air
  • penyediaan air bersih dan sanitasi
  • lingkungan hidup
  • energi berkelanjutan.

Persyaratan umum:

  • S1, IPK minimal 2.75
  • telah diterima atau dalam proses pendaftaran di salah satu program studi di universitas Belanda
  • telah bekerja minimal 2 tahun
  • lancar berbahasa Inggris (minimal ITP TOEFL 550 atau IELTS 6.0 atau IBT TOEFL 79)


Batas akhir pendaftaran: 30 April 2010.

Aplikasi dikirimkan ke kantor Nuffic Neso Indonesia, Menara Jamsostek lt.20, Jalan Gatot Subroto Kav. 38, Jakarta 12710.

Untuk informasi lebih lanjut silakan klik disini.


Website source

No comments:

Post a Comment